Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Plt Bupati Kepulauan Meranti Resmi Membuka Festival Perang Air 2025

JENDELA INFORMASI
Januari 31, 2025, 08:00 WIB Last Updated 2025-01-31T01:00:47Z


Meranti, Tingkap.info – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, secara resmi membuka Festival Perang Air (Cian Cui) dalam rangka perayaan Tahun Baru Imlek 2576. Acara yang berlangsung pada Kamis (30/1/2025) ini digelar di Jalan Diponegoro, Selatpanjang.


Turut hadir dalam acara tersebut Pj. Wali Kota Pekanbaru Kombes Pol Zahwani Pandra SH MSi, yang juga merupakan pencetus Festival Perang Air, serta Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau atau perwakilannya. Selain itu, tampak hadir jajaran Forkopimda Kabupaten Kepulauan Meranti, pimpinan instansi vertikal, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), serta tokoh masyarakat dan perwakilan berbagai organisasi, termasuk Ketua LAMR, Ketua MUI, Ketua Nahdlatul Ulama (NU), Ketua Muhammadiyah, Ketua KONI, dan sejumlah pemimpin organisasi keagamaan serta kemasyarakatan lainnya.


Dalam sambutannya, H. Asmar menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Tionghoa yang telah berpartisipasi dalam memeriahkan perayaan Imlek melalui Festival Perang Air. Ia menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana mempererat kebersamaan, saling menghargai, dan menghormati antar etnis serta budaya demi menciptakan lingkungan yang aman dan damai di Kabupaten Kepulauan Meranti.


"Kegiatan Festival Perang Air (Cian Cui) ini merupakan bagian dari program Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata yang bekerja sama dengan masyarakat Tionghoa Selatpanjang," ujar Asmar.


Ia juga menambahkan bahwa festival ini merupakan upaya untuk menjadikan tradisi Perang Air sebagai ikon pariwisata daerah. Selain itu, pemerintah daerah berkomitmen untuk mengangkat, melestarikan, dan mengembangkan tradisi ini agar dikenal lebih luas.


"Saya mengajak seluruh peserta festival untuk bersama-sama menghargai dan melestarikan budaya ini sebagai bentuk penghormatan terhadap keberagaman masyarakat kita. Mari kita dukung tradisi lokal ini agar menjadi salah satu kebanggaan budaya bangsa di masa depan," tambahnya.


Asmar juga mengimbau masyarakat agar menjaga ketertiban selama festival berlangsung, sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan aman.


Sebagai tanda resmi dimulainya Festival Perang Air 2025, acara dilanjutkan dengan penyemprotan air secara simbolis, yang kemudian diikuti oleh peserta festival. Suasana semakin meriah dengan antusiasme masyarakat yang turut serta dalam perayaan penuh keceriaan tersebut. 




Laporan : Nurhadi 

Iklan

iklan