Pekanbaru, Tingkap.info – Musyawarah Wilayah Luar Biasa (MUSWILLUB) Dewan Pimpinan Wilayah Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (DPW PEKAT-IB) Provinsi Riau resmi menetapkan Dr. (C) Edwin Aditya Nugraha, S.E., M.M., M.H., atau yang akrab disapa Bang Edwin, sebagai Ketua DPW PEKAT-IB Riau untuk periode 2025-2030. Ia terpilih secara aklamasi dalam forum yang berlangsung kondusif di Hotel Royal Asnof, Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru, pada Minggu, 9 Maret 2025.
Ketua Panitia, Septian Frandika, menyampaikan harapannya agar kepemimpinan baru ini mampu mengonsolidasikan kepengurusan di 12 kabupaten/kota di Riau. “Kami berharap kepemimpinan DPW PEKAT-IB yang baru dapat menjalankan fungsi dan tugasnya dengan optimal, serta memperkuat koordinasi dengan jajaran pengurus di tingkat daerah,” ujarnya.
Dalam sambutannya usai menerima bendera petaka dan berkas sidang dari pimpinan sidang, Bang Edwin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. “Amanah ini bukan sekadar jabatan, tetapi tanggung jawab besar yang harus dijalankan dengan penuh komitmen. Saya mengajak seluruh jajaran untuk bersinergi dan bergerak dalam satu komando demi kemajuan PEKAT-IB di Riau. Dengan kepengurusan yang kini definitif, saya optimis kita dapat memperkuat gerakan dari daerah hingga tingkat nasional,” tegasnya.
Sebagai salah satu ormas yang telah lama berdiri, PEKAT-IB memiliki jaringan yang kuat di tingkat nasional, termasuk di dalamnya para jenderal berbintang yang tergabung sebagai Dewan Penasehat dan Dewan Pembina. Di bawah kepemimpinan Bang Edwin, DPW PEKAT-IB Riau diharapkan dapat menjalin sinergi erat dengan FORKOPIMDA, POLDA, serta berbagai elemen pemerintahan guna menjaga stabilitas dan kedaulatan di Riau maupun Indonesia secara umum.
Musyawarah ini juga diakhiri dengan aksi sosial berupa pembagian sembako dan takjil bagi masyarakat terdampak banjir di Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru. Aksi ini menjadi bukti nyata bahwa PEKAT-IB tidak hanya berorientasi pada penguatan organisasi, tetapi juga memiliki kepedulian sosial yang tinggi terhadap masyarakat.
